" neng dimana stnk motor tiger ?? Biasa na di dieu ", tanya suami dengan nada yang bikin saya kaget pas saya lagi buru-burunya masak di saat endure time. Karena Alula ngajak main mulu dari siang.
" iyaa nanti neng cari pas beres masak ", saya jawab dengan nada tenang.
Setelah beres saya langsung ke kamar membantu mencari benda itu. Keliatan banget hehe suami kewalahan, udah biasa sih dia yang suka lupa nyimpen tapi entah lah apakah semua istri seperti ini. Hehe menjadi tumbal pencarian hahaha..
Sampai bedug magrib pun benda itu belum juga di temukan. Oke, kita putuskan untuk berbuka dulu. Setelahnya kita lanjut mencari.
Baiklah daya masih mencoba tenang, tidak banyak berkata-kata, jikapun bicara intonasinya pun menenangkan tidajk ikut naik level, hehe..
Seperti menanyakan, meyakinkan, membantu meruntutkan peristiwa - peristiwa.
Dan yang lebih banyak saya lakukan yaitu bergerak terus mencari, tersenyum, dan tidak tergesa-gesa. Karena saya tau pasti suami lebih melihat attitude atau sikap saya saat itu.
Dan akhirnya ketemu juga benda tersebut di dalam amplop. Dan yakin itu memang bekas dia sendiri yang simpan tapi kelupaan. Hadeuh,, hehe
Biasanya saya kalau menghadapi situasi dan kondisi seperti di atas, saya menggunakan kaidah komunikasi Produktif 7-38-55. Tidak terlalu banyak bicara, ikut merasakan dalam artian empati, dan banyakin actionnya bantuin cari.
Kan biasanya kalau orang lagi kehilangan barang lupa nyimpen dsb suka jadi rada senewen yah, hehe. Tapi saya coba redam dengan tidak ikut-ikutan senewen atau berkata seolah-olah menyalahkan. Karena kalau keduanya seperti itu saling menyalahkan, tidak ada yang mau mengalah dan bekerja sama. Ya berarti tidak akan ada result-nya.
#level1
#day4
#tantangan10hari
#komunikasiproduktif
#kuliahbunsayiip
#bunsaybatch2
0 Response to "Komunikasi Produktif dengan Pasangan #Day4 : Dimana ??"
Posting Komentar